Blog

Finishing kayumu bubble? Ini penyebab dan cara mengatasinya

Milanians, pernah nggak nemu furniture yang permukaan finishing kayunya ada gelembung-gelembung? Gelembung atau bubble ini memang bikin tampilan akhir jadi kurang cantik. Kali ini, Mili bakal bahas penyebab utama bubble pada finishing kayu dan solusi praktis biar hasil pengecatan kamu jadi sempurna. Yuk, simak!

Kenapa Bubble Bisa Muncul?

  • Permukaan Kayu Kotor atau Berdebu

Sebelum mulai pengecatan, pastikan permukaan kayu benar-benar bersih. Debu, kotoran, atau minyak bisa bikin cat nggak nempel sempurna. Cara membersihkannya gampang kok: gunakan kain bersih atau sikat halus, lalu pastikan permukaan kayu benar-benar kering sebelum lanjut ke pengecatan.

  • Cat Terlalu Tebal

Lapisan cat yang terlalu tebal sering jadi biang kerok munculnya gelembung. Cat yang tebal biasanya nggak mengering merata, sehingga udara terperangkap di bawahnya. Jadi aplikasikan 1-2 layer tipis terlebih dahulu sebelum menimpanya dengan lapisan berikutnya. Jangan lupa tunggu lapisan pertama kering sempurna sebelum menambah lapisan lagi.

  • Pori-pori Kayu yang Dalam

Setiap jenis kayu punya karakteristik porinya masing-masing, ada yang rapat ada yang besar dan dalam. Nah, biasanya kayu dengan pori yang dalam beresiko menimbulkan bubble kalo step awal base coat atau primernya nggak nutup maksimal.

  • Cuaca Tidak Mendukung

Cuaca ekstrem, seperti terlalu panas, dingin, atau lembap, bisa mempengaruhi proses pengeringan cat. Usahakan mengecat di hari yang cuacanya stabil dan nyaman. Hindari dibawah sinar matahari langsung, ya!

  • Teknik Aplikasi yang Salah

Teknik yang kurang tepat juga bisa menimbulkan bubble. Pilih alat yang sesuai, seperti kuas atau roller berkualitas baik, dan gunakan teknik aplikasi yang tepat.

  • Reaksi Kimia

Beberapa cat mungkin bereaksi dengan bahan pada permukaan kayu atau bahan pencampur lainnya. Baca petunjuk pada kemasan cat dengan seksama dan pastikan proporsi campuran sesuai. Kalau perlu, uji dulu di area kecil sebelum mulai.

  • Kayu Tidak Stabil

Kayu yang lembab atau tidak stabil juga bisa jadi penyebab. Pastikan kayu sudah kering dan stabil sebelum proses pengecatan. Kayu yang baru dipasang atau masih lembab harus dikeringkan dulu untuk menghindari penggelembungan akibat pengembangan atau penyusutan kayu.

Tips Praktis untuk Hasil Maksimal

  • Gunakan Cat Berkualitas

Cat berkualitas tinggi cenderung lebih mudah diaplikasikan dan minim masalah. Pilih produk yang sudah teruji untuk hasil yang tahan lama.

  • Aplikasikan Primer

Primer membantu mengisi pori-pori yang dalam dan meningkatkan daya rekat cat utama, terutama pada permukaan kayu yang sulit. Ini juga bisa mengurangi risiko bubble.

  • Lakukan Uji Coba

Sebelum mengecat seluruh permukaan, coba dulu di area kecil yang nggak mencolok. Ini bisa membantu memastikan cat dan teknik aplikasimu udah pas.

Suhu Ideal

Lebih disarankan untuk aplikasi pada suhu ruang, yaitu berkisar antara 16-28° celcius.

Dengan langkah-langkah sederhana ini, Milanians bisa dapat hasil akhir pengecatan kayu yang halus dan bebas gelembung. Jangan lupa praktikkan tipsnya, ya. Selamat mencoba!

Related Posts